Senin, 18 Maret 2013

Penangkaran Burung Kenari

Burung kenari secra alamiah mempunyai masa-masa reproduksi untuk mempertahankan generasinya. Unruk mendapatkan yang benar-benar telah siap kawin perlu pengalaman yang cukup. Sebagai gambaran umum, burung kenari jenis holland secara normal biasanya pada umur 7-8 bulan, baik jantan maupun betina sudah siap melakukan reproduksi.

Para penangkar yang belum berpengalaman memang sering mengalami kesulitan untuk mengetahui burung kenari yang sudah siap melakukan reproduksi. Cara sederhana untuk mengetahui burung kenari yang sudah siap kawin adalah melihat dan mendengarkan secara langsungburung tersebut sudah bernyanyi nyaring atau belum. Umumnya, burung kenari jantan pada usia 7-8 bulan telah berbunyi cukup nyaring, sedangkan burung kenari betina sudah mengalami perubahan fisik, yakni perut disekitar alat kelamin menjadi lebih besar dan kencang seperti bisul mau pecah.

Indukan burung kenari yang akan ditangkarkan sebaiknya dipilih yang memiliki bentuk tubuh ideal, warna bulunya mulus, tidak terlalu gemuk dan tidak terlalu kurus, tidak cacat fisik baik paruh, sayap, maupun kakinya, dan tidak sedang dalam proses ganti bulu. Indukan kenari memiliki irama pernapasan yang normal, jika bernapas bulu ekor tidak tampak ikut bergerak. Burung kenari yang ketika bernapas bulu ekor ikut bergerak menandakan bahwa burung tersebut saluran pernapasanya terganggu. Jika tidak ditangani dengan sungguh-sungguh, maka burung tersebut akan mengalami kematian.

Indukan burung kenari yang akan ditangkarkan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kesulitan buang kotoran. Burung kenari yang mengalami kesulitan dalam mengeluarkan kotoran berarti didalam tubuhnya sedang terjadi gangguan pencernaan.

Burng kenari jantan yang benar-benar telah siap dijodohkan menunjukan ciri-ciri sebagai berikut:
  1. Suaranya nyaring dengan irama yang panjang dan tidak terputus-putus.
  2. Jika didekati oleh burung kenari betina pada saat bernyanyi menunjukan gerakan naik turun.
  3. Jika dipegang dan diamati, alat kelaminya tampak menonjol besar dan panjang berwarna kemerah-merahan.
Sedangkan burung kenari betina yang baik dan telah benar-benar siap dijodohkan menunjukkan ciri-ciri sebagai berikut:
  1. Gelisah jika mendengar suara kenari jantan.
  2. Bulu sayap dikepak-kepakan sambil berbunyi mencicit jika mendengar suara burung kenari jantan.
  3. Sering mengangkut serat-serat daun kering dibawa kesana-kemari sambil terbang.
  4. Jika dipegang dan diamati, sekitar alat kelamin sudah tampak halus bersih dari bulu dan berwarna kemerah-merahan, jika disentuh dengan jari tangan akan terasa seperti bisul mau pecah.
  5. Jika diamati secara teliti, anus tempat terjadinya proses proses perkawinan sudah tampak terbuka lebar daripada biasanya dan disekitarnya tampak mengkilat/berminyak.

Penjodohan kenari dengan pasangan tetap

Penjodohan kenari dengan pasangan tetap adalah proses penjodohan yang dilakukan dengan menggunakan pasangan yang sama. Penjodohan dengan pasangan tetap dapat juga dibedakan menjadi dua pengertian, yakni:
  1. penjodohan dengan pasangan tetap dan hanya satu pasang.
  2. penjodohan dengan pasangantetap dengan beberapa indukan (2-4 ) induk. artinya, untuk satu pejantan dapat dijodohkan dua sampai empat indukan secara bergantian.
Penjodohan dengan pengertian pertama umumnya antara induk betina dan jantan tidak pernah dipisahkan sejak proses penjodohan,bertelur, menetas dan membesarkan anak. Induk jantan dan betina bersama-sama membesarkan ank-anaknya. Dengan demikian, induk jantan tidak terforsir untuk mengawini beberapa indukan betina sehingga kondisi kesehatanya tetap baik.

Penjodohan dengan pasangan tetap menurut beberapa peternak dianggap kurang efektif karena satu jantan hanya dikawinkan dengan satu betina. Padahal, satu induk jantan dapat dikawinkan dengan beberapa induk betina selama waktu istirahat dan menu makananya terjamin.

Proses perkawinan burung kenari

Burung kenari (khususnya kenari betina) yang telah memasuki masa birahi jika dikawinkan dengan kenari jantan kemungkinan besar akan menghasilkan telur dan keturunan. Umumnya, burung kenari jantan yang akan melakukan perkawinan akan mengeluarkan suara yang keras tanpa berhenti sambil bergerak mendekati kenari betina dan kepalanya dihadapkan pada kenari betina sambil digeleng-gelengkan.

Ketika mendengar suara dan gerak-gerik kenari jantan, kenari betina mengepak-ngepakkan sayap sambil merendahkan badan dengan menekuk kedua kakinya. Biasanya, sesaat kemudian akan terjadi perkawinan, yaitu kenari jantan terbang di atas kenari betina sambil mencengkeramkan jari-jari kakinya pada punggung kenari betina dan menempelkan alat kelaminnya ke arah kelamin kenari betina untuk melepaskan sperma ke dalam alat kelamin betina.

Proses perkawinan burung kenari berlangsung berulangkali sampai kenanri betina menghasilkan telur. Perkawinan burung kenari biasanya dilakukan pada pagi hari atau sore hari menjelang petang. Salah satu faktor keberhasilan penangkaran burung kenari ditentukan oleh kualitas perkawinan itu sendiri. Sebelum bertelur, kenari betina umumnya menyiapkan sarang terlebih dahulu yang dibantu oleh kenari jantan dengan cara menyusun sarang sehingga membentuk bulatan. Jika dijumpai sarang telah terbentuk dengan baik, tetapi hingga beberapa minggu tidak terjadi proses perkawinan, maka kesiapan kenari jantan perlu dikaji ulang. Jika kenari jantan yang menjadi faktor utamanya, maka harus segera diganti dengan kenari j antan lain yang lebih siap.

Pada masa-masa perkawinan ini, pemberian pakan tidak boleh telat ataupun kurang. Di samping itu, pada masa-masa perkawinan, indukan kenari tersebut juga perlu diberi makanan tambahan/pendamping berupa sayuran atau dedaunan sebagai penyegar. Menu makanan yang kerkualitas baik akan membuat kondisi indukan burung kenari tetap prima. Jika menu makanan kurang diperhatikan, maka kualitas telur yang dihasilkan kurang baik, mudah pecah (telur lunak), dan produksi telur tidak optimal, atau tidak dapat menetas jika dierami selama 13 han (mati di dalam telur).

Selasa, 26 Februari 2013

Cerita Daud - II Pemburu Jadi Pelestari Maleo

 http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/25/0905024-daud-badu-620X310.jpg

Gudang Burung - Daud diperkenalkan dengan satwa di sekitar kawasan yang kini menjadi Cagar Alam Panua oleh sang ayah, Gordon Badu (meninggal pada 2004) yang dikenal sebagai pemburu telur dan burung maleo ulung. Pada 1980-an jumlah maleo terbilang banyak, telur maleo pun melimpah.

Gordon Badu mencari telur maleo untuk dijual dan dikonsumsi sendiri. Pada saat itu, harga sebutir telur maleo sekitar Rp 2.500. Permintaan telur maleo terbilang tinggi karena masyarakat menganggapnya bisa menyembuhkan penyakit. Sesekali sang ayah juga menangkap maleo untuk dijadikan lauk.

Nyaris setiap hari mengikuti ayahnya berburu maleo, membuat Daud kecil secara langsung menyerap ”ilmu” sang ayah. Bahkan, hingga kini Daud masih kerap dihubungi orang yang berniat membeli telur maleo. Kini, harga sebutir telur maleo mencapai Rp 250.000.

”Sejak saya diperbantukan di Cagar Alam Panua oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Gorontalo, saya tidak lagi berburu dan menjual telur maleo kepada siapa pun,” katanya.

Daud tidak tergoda iming-iming harga telur maleo yang tinggi. Bahkan, saat istrinya hamil anak ketiga dan mengidam telur maleo, Daud tak mengabulkannya. Permintaan sang istri tak mampu meruntuhkan tekad Daud untuk menjaga kelestarian burung langka asli Sulawesi ini.

”Saya katakan kepada istri, jika telur maleo saya berikan, apa dia rela kalau saya dipecat kantor BKSDA yang sudah mempekerjakan saya? Istri bisa memahami sikap saya,” cerita Daud.-kompas

Siap Dilepas di Merapi

 http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1408248-20130219abkseekor-elang-jawa-siap-dilepasliarkan-di-tngm-merapi-620X310.jpg

Gudang Burung - Aktivis Wild Life Rescue Centre (WRC) Yogya dan Perkumpulan Ahli Burung Indonesia memasang wings marker, banding dan microchip pada seekor elang Jawa, Selasa (19/2/2013) di Taman Satwa WRC Yogya di Kulon Progo, Yogyakarta.


Aktivitas ini merupakan bagian dari rangkaian program pelepasliaran seekor elang Jawa yang sudah direhabilitasi selama dua tahun di Taman Satwa WRC Yogya.

Marketing Communication Taman Satwa WRC Yogya Rosalia Setiawati mengatakan, rencanaya elang tersebut akan dilepasliarkan di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi pada tanggal 26 Februari 2013 oleh Gubernur Sri Sultan hamengku Buwono X.

"Elang Jawa ini dua tahun lalu diserahkan seorang penyayang binatang di Yogyakarta. Dia sengaja membeli elang dari pedagang ilegal karena tahu bahwa ini hewan dilindungi. Setelah dibeli, elang ini langsung diserahkan kepada kami," ujarnya, Selasa (19/2/2013), di Yogyakarta.

Saat diserahkan ke Taman Satwa WRC Yogya, elang khas Jawa ini masih berusia dua tahun. Kini, hewan ini telah berusia empat tahun dan siap dilepasliarkan lagi.-kompas

Senin, 25 Februari 2013

Mudah Ditemukan!

http://pcdn.500px.net/11428859/c3749acd6962fc86aca3aa2e3fca8bec65b16dd8/4.jpg

Gudang Burung - Semakin berkurangnya hutan di Kalimantan dan Sulawesi,membuat banyak jenis burung berpindah tempat tinggal.Salah satunya adalah jenis burung sikatan.



Burung sikatan jenis sikatan sulawesi mulai banyak diperjual-belikan di pasar tradisional di Klaten.Dengan harga sekar Rp. 50.000 hingga harga Rp. 75.000 anda dapat membawa pulang dan memelihara seekor burung sikatan.

Mengenali burung ini tergolong sangat mudah,karena bulu pada ekor burung ini menyerupai kipas serta terdapat bulu bergaris putih pada bu;u ekornya yang hitam membuatnya lebih mudah dikenali.

Semakin bebasnya perjualan bebas burung jenis ini memungkinkan burung ini populasinya semakin berkurang jumlahnya.Perlu adanya penangkaran lebih dini untuk jenis burung yang satu ini,karena reproduksi burung sikatan tergolong lama.

Anda siap menangkar burung yang satu ini?

Cerita Daud - I Pemburu Jadi Pelestari Maleo

 http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/25/0905024-daud-badu-620X310.jpg

Gudang Burung - Sebelum Januari 2012, Daud Badu (44) dikenal sebagai pemburu telur dan burung maleo (Macrocephalon maleo) di Cagar Alam Panua, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. Dengan kelebihan langka yang dimilikinya, warga Desa Maleo, Kecamatan Paguat, itu belakangan ini justru menjadi pelindung dan pelestari maleo.

Daud punya kelebihan yang jarang dimiliki orang lain. Dia bisa menebak sarang maleo yang berisi telur. Mungkin hanya sedikit orang yang punya keahlian seperti itu. Pasalnya, burung endemik Sulawesi yang bertelur di tanah itu tak hanya membuat satu lubang galian untuk meletakkan telurnya, tetapi ada dua sampai tiga sarang palsu untuk mengelabui pemangsa. Di Cagar Alam Panua, maleo memilih bertelur di pantai pasir putih Teluk Tomini.

Hari Minggu (17/2/2013), Daud berjalan menyusuri lokasi peneluran maleo di pantai Teluk Tomini yang termasuk kawasan Cagar Alam Panua. Berjalan di sela-sela puluhan sarang maleo di pantai itu, ia berhenti pada salah satu sarang. Tangannya menggali pasir sampai kedalaman 50-60 sentimeter. Beberapa saat kemudian, tangan kanannya menggenggam sebutir telur maleo berusia sekitar empat hari.

Tak hanya jago menentukan sarang maleo yang berisi telur, Daud juga paham membaca jejak di atas pasir. Ia bisa tahu apakah itu jejak maleo, burung gosong, babi hutan, anjing, atau satwa pemangsa lain. Bahkan ia juga bisa memprediksi berapa usia jejak itu. Selain maleo, burung gosong (Eulipoa wallacei) juga bertelur di lokasi yang sama.

”Jejak kaki burung gosong dan maleo itu mirip, tetapi bisa dibedakan. Saya mempelajari semua ini dari ayah saya, sejak masih kecil,” kata Daud. kompas

DIperkirakan Dari Kicauan Burung

 http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/03/2359532-burung-hantu-620X310.jpg

Gudang Burung - Charles Darwin dalam bukunya “Asal Usul Manusia” (the Descent of Man) menyatakan bahwa suara burung pada beberapa bagian sangat dekat dengan analogi bahasa manusia.


Hasil penelitian terbaru yang dilakukan oleh ilmuwan dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan sarjana dari University of Tokyo, menguatkan pernyataan Darwin tersebut.

Bersandar pada berbagai fakta yang ada, tim peneliti meyakini bahwa bahasa manusia ialah gabungan dua pola komunikasi yang dilakukan oleh spesies hewan lain, pengembangan dari nyanyian burung dan cara bertutur dengan menggabungkan informasi yang banyak terlihat pada berbagai jenis binatang.

“Kombinasi dua hal yang sangat berbeda ini telah memicu berkembangnya bahasa manusia," kata Shigeru Miyagawa, professor bidang linguistik di Jurusan Linguistik dan Filsafat MIT.

Gagasan dalam penelitian ini dibangun berdasarkan hasil penelitian Miyagawa sebelumnya yang menyebutkan bahwa terdapat dua ‘lapisan’ dalam bahasa manusia, ekspresi dan leksikal.

Lapisan ekspresi meliputi perubahan susunan kata sementara lapis leksikal berhubungan dengan inti dari isi kalimat.

Peneliti mengatakan, nyanyian burung menyerupai lapis ekspresi pada bahasa manusia, sedangkan cara komunikasi lebah menggunakan tarian, atau bunyi-bunyian primata yang mengandung pesan tertentu lebih mirip dengan lapis leksikal.

Pada satu waktu, antara 50.000 dan 80.000 tahun lalu, manusia menggabungkan dua ekspresi dalam berkomunikasi di dunia hewan menjadi bentuk bahasa yang unik.

Robert Berwick, professor komputasi linguistik di Laboratory for Information and Decision Systems Jurusan Teknik Elektro dan Ilmu Komputer MIT, mengatakan, burung berkomunikasi dengan struktur, yang menyeluruh atau holistik.

Keseluruhan lagu yang dinyanyikan memiliki satu arti. Berbeda dengan binatang lainnya yang berkomunikasi dengan pesan yang jelas, seperti lebah yang menjelaskan lokasi makanan kepada rekan satu koloninya dengan tarian.

Manusia, menurut tim peneliti yang terlibat riset yang dipublikasikan di Frontiers in Psychology, Jumat (22/2/2013), menggabungkan kedua tipe komunikasi tersebut dalam bahasanya.

Manusia mampu mengomunikasikan informasi penting, seperti lebah dan primata, namun juga mampu mengombinasi ulang setiap bagian dari bahasa kita menjadi hal yang baru, seperti esensi pada sebuah nyanyian burung.

Dalam artikel hasil penelitiannya, para peneliti menduga manusia pertama memiliki kemampuan untuk menyanyi, seperti dugaan Darwin, kemudian mengitegrasikannya dengan elemen leksikal dari lagu tersebut.

Dikutip Daily Mail, Jumat, Berwick mengatakan, “Tidak lama lagi kita dapat mengatakan bahwa apa yang diperoleh adalah kemampuan untuk mengonstruksikan pola yang kompleks ini, seperti sebuah lagu tapi dengan kata”.-kompas

Minggu, 24 Februari 2013

Jangan Terlalu Lama

 http://www.medantalk.com/wp-content/uploads/semen-ilegal-sumut1.jpg

Gudang Burung - Terkadang jika kita akan membeli burung,kita harus memikirkan terlebih dahulu bagaimana membawa burung yang akan kita beli nantinya.Jika membelinya di pasar tradisional,biasanya burung hanya diberi tempat dari zak semen.



Ada sedikit tips yang bisa setidaknya membuat burung yang kita beli tidak stress bahkan mati karena terlalu lama di dalam zak semen.Berikut akan saya berikan sedikit tips agar kelak burung yang anda beli tidak stres yang mungkin juga bisa mati.

Pertama,jika ke pasar burung dan berencana membeli burung,persiapkanlah kandang yang tidak ada burungnya.Bawa dari rumah,karena dapat memperkecil burung stres.

Kedua,jika terpaksa menggunakan zak semen,sesegera mungkin untuk membawanya pulang dan lalu masukkan ke kandang yang telah disiapkan.

Ketiga,berikan sedikit waktu bagi burung untuk beradaptasi dengan lingkungan sendiri.Biarkan saja jika burung salto ataupun masih panik.Jangan goyah-goyahkan burung jhika burung demikian,karena jika anda melakukannya,akan berdampak buruk terhadap mental si burung sendiri.

Mengupas permasalahan kacer di lapangan


Beberapa permasalahan memang kerap terjadi pada burung kacer pada waktu dilombakan, beberapa diantaranya bahkan berhubungan dengan mental dan karakter dari burung itu sendiri, misalnya kacer yang langsung mbalon atau mbagong begitu mendengar suara kacer lain yang cukup keras. Beberapa diantara permasalahan - permasalahan kacer dilapangan ini akan kita bahas disini dengan tuntas lengkap dengan kemungkinan penyebab dan mengatasinya.



Dari sekian banyak masalah yang kerap dialami oleh burung kacer ini, beberapa diantaranya cukup populer di kalangan kicau mania penggemar burung ini, misalnya :

1. Burung kacer diam saja sewaktu dibawa lomba.
2. Burung kacer hanya bermain sebentar sewaktu dilombakan.
3. Burung kacer yang kurang ngotot.
4. Burung kacer yang suaranya serak.
5. Burung kacer yang sering njeruji.
6. Burung kacer yang volumenya kecil.
7. Burung kacer yang kurang gaya
8. Burung kacer yang sering turun kebawah.
9. Burung kacer yang mbagong.

Beberapa permasalahan tersebut biasanya sangat berkaitan dengan :
  • Usia burung yang terlalu muda ataupun terlalu tua. 
  • Mental yang kurang baik / bagus.
  • Birahi yang terlalu berlebihan (Over Birahi).
  • Kurang Stamina. 
  • Kurang Fighter. 
1. Burung kacer diam saja sewaktu dibawa lomba

Burung yang hanya diam saja atau terpaku sewaktu diajak lomba biasanya dikarenakan burung masih belum berpengalaman atau masih dalam kondisi demam panggung, hal yang perlu dilakukan adalah dengan membawanya kembali ke lapangan pada even berikutnya. salah satu faktor yang menentukan performa kacer di lapangan adalah usia, jika burung masih terlalu muda maka kondisi demikian akan sering dialami oleh burung yang pertama kali dibawa ke arena lomba.
Kondisi lainnya adalah burung kacer tersebut kurang birahi akibat setingan yang kurang pas sehingga membuat burung menjadi kurang fighter.
Kemungkinan lainnya adalah burung dalam kondisi kurang stamina ( kurang fit).

Mengatasinya :
  • Cobalah dilatih dengan burung kacer yang masih muda atau bahan untuk melatih mental tempurnya. 
  • cara lain melatih mental tempur kacer adalah dengan memasukan burung lain ke dalam sangkarnya, misalnya kacer betina ataupun burung lainnya, dengan demikian diharapkan mental fighternya akan menjadi tinggi/cepat naik.

2. Burung kacer hanya bermain sebentar sewaktu dilombakan.

Masalah burung kacer yang hanya bermain sebentar sewaktu dilombakan kemungkinan adalah burung pada awal lomba terkesan terlalu ngotot sehingga pada pertengahan atau setelah beberapa lama burung mengalami kondisi capai atau kehabisan tenaga, penyebabnya bisa jadi dari pemberian setingan EF yang kurang pas, atau kurang penjemuran sehingga burung tidak memiliki nafas yang panjang.

Mengatasinya :
Latih burung dalam kandang umbaran selama dua kali seminggu.
Berikan penjemuran dengan porsi yang lebih lama dari biasanya.
Sering dibawa latihan dengan kacer lain sambil mengatur ulang setingan EFnya.

3. Burung kacer yang kurang ngotot.

Burung kacer yang kurang ngotot sewaktu dilombakan merupakan salah satu tanda bahwa burung masih belum dalam kondisi siap tempur dengan maksimal, biasanya hal ini pengaruh dari kurangnya pemberian ekstra fooding (EF), dan kacer yang sering dipertemukan dengan burung betina juga akan memiliki karakter yang kurang ngotot sewaktu dibawa ke lomba.

Mengatasinya bisa dengan cara:
  • Menambah pemberian ekstra foodingnya baik jangkrik maupun ulat hongkong.
  • Menambah jam penjemuran.
  • Melatih stamina dan otot burung dalam kandang umbaran.
  • Membangkitkan sifat tempurnya dengan memasukan burung lain kedalam sangkarnya.
  • Sering dilatih di lapangan. 

4. Burung kacer yang suaranya serak

Tidak jarang ketika pada hari H lomba, burung kacer yang kita lombakan bersuara serak sehingga berpengaruh terhadap penilaiannya. jika kacer mengalami suara serak maka yang bisa kita perbuat adalah :
Mengganti air minumnya dengan air larutan yang banyak tersedia di toko-toko selama satu minggu sambil memperhatikan perkembangannya.
Mengurangi jam penjemuran.
Jika dirasa perlu maka bisa diberikan obat khusus untuk burung yang mengalami kondisi demikian.


5. Burung kacer yang sering njeruji.

Masalah yang kerap dialami pemilik kacer adalah burungnya yang selalu njeruji atau menabrak-nabrak jeruji kandang sambil bertingkah mengejar-ngejar burung lain sewaktu lomba.
Hal ini terjadi akibat kondisi burung yang mengalami over birahi (OB) akibat kelebihan pemberian EFnya dalam hal ini Jangkrik.

Untuk mengatasinya bisa dengan cara:
  • Mengurangi pemberian EFnya khususnya jangkrik, dan berikan Ulat Bambu atau Cacing untuk meredam atau mengurangi birahinya. 
  • Sebelum kacer diturunkan sebaiknya dimandikan dahulu. 

6. Burung kacer yang volumenya kecil.

Yang menjadi banyak pertanyaan dari kicau mania kita adalah burung kacernya yang memiliki volume suara yang kecil, inilah yang tidak diketahui oleh banyak penggemar burung kicauan di sini, dianggapnya volume suara dari burung bisa diatur sedemikian rupa sehingga menjadi bersuara kencang (volume kencang), yang harus diketahui adalah volume suara dari burung sangat tergantung pada tebal tipisnya pita suara dari burung tersebut. jadi yang bisa kita lakukan adalah memaksimalkan suaranya saja bukan menambah volume suara dari burung tersebut sehingga menjadi lebih kencang. Suara maksimal dari burung adalah suara yang paling terdengar kencang sewaktu diadu, maka itulah batas maksimal dari suara yang dimilikinya. Memaksimalkan suara bisa dengan cara menjemur burung dengan terlebih dahulu mencabut pakan dan minumnya, lalu setelah dijemur burung langsung diberikan air larutan rasa orange atau jeruk sebagai air minumnya. Melatih burung dalam kandang umbaran juga sangat berpengaruh terhadap suara dari burung tersebut. dengan otot dada yang kuat maka suara yang dihasilkan pun akan lebih maksimal.

7. Burung kacer yang kurang gaya.

Dalam sebuah lomba kadang ditemukan burung kacer yang terlihat kurang gaya misalnya tanpa menunjukan atraksi buka ekor ataupun gaya ngobra yang benar-benar "ngobra" ( sambil goyang kiri kanan dan buka ekor). Permasalah tersebut mayoritas adalah sudah merupakan karakter dari burung tersebutm jadi dalam hal ini yang perlu diperhatikan adalah melakukan setelan perubahan dari tenggerannya, misalnya dengan menggunakan metode dua tangkringan palang sejajar ataupun meyilang, juga bisa dengan mengganti kayu tangkringan yang digunakan.

8. Burung kacer yang sering turun kebawah.

Untuk mencegah burung kacer turun kebawah selama lomba, bisa menggunakan beberapa metode misalnya memberikan tali karet pada dasar kandangnya ataupun menaruh bola-bola plastik didasar sangkarnya atau cara-cara lain yang bisa mencegah burung turun kedasar.

9. Burung kacer yang mbagong.

Masalah kacer yang mbagong ini merupakan masalah yang paling banyak ditemui di setiap even atau lomba, baik itu latberan lokal maupun nasional. Mbagong adalah sifat dasar dari burung kacer yang sewaktu-waktu akan muncul jika burung mengalami kondisi : kurang fit, kurang stamina, kalah mental, kaget dan trauma. Untuk pencegahan bisa dengan cara:

  • Memberikan terapi mandi malam dengan air yang dingin.
  • Memberikan terapi mandi pasir.
  • Sering diumbar untuk melatih staminanya.
  • Burung mbagong identik dengan burung yang jinak, oleh karena itulah cobalah mentalnya dikembalikan seperti halnya burung yang liar ( jinak lalat).
  • Jika mbagong muncuk akibat burung yang birahi maka solusinya adalah disatukan dengan burung betina untuk melampiaskan birahinya.
  • Burung dimabungkan dahulu. 
  • Burung di karantina ( dijauhkan dari kacer lainnya)
  • Mengatur ulang penjemuran burung.
  • Mengatur ulang setelan pemberian EF nya. 
  • Memberikan tambahan kalsium lewat tulang sotong yang di parut kedalam makanannya. 
  • Menggantung burung dalam kerekan seperti halnya burung perkutut.

-->

Itulah beberapa permasalahan yang kerap dialami oleh burung kacer sewaktu dilombakan. yang mana semua itu berkaitan erat dengan perawatan harian yang konsisten dan rutin baik dari pemberian Ekstra Foodingnya maupun tambahan nutrisi lain baik dari suplemen maupun multivitamin.  Semoga bermanfaat

( sumber  referensi  : kicaumania.or.id)

Penghentian Perburuan Enggang

http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2012/08/1344946688613746756.jpg

Perburuan burung enggang jenis paruh kuning di pedalaman Aceh Selatan yang belakangan ini terjadi semakin marak, agar segera dihentikan. Demikian disampaikan Kepala Balai Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) Aceh Selatan, Ir Rusman, kepada Analisa di Tapaktuan, Senin (18/2), sehubungan adanya laporan tentang aksi perburuan hewan langka itu di sejumlah kawasan di pedalaman kabupaten ini.

"Tindakan itu sama sekali tidak dapat dibenarkan, karena burung enggang paruh merah-kuning itu adalah salah satu hewan yang dilindungi," katanya.

Sebagaimana dilaporkan warga setempat, kawasan hutan pegunungan Kukusan Meunggamat Kluet Tengah Aceh Selatan dan sekitarnya menjadi lokasi perburuan burung langka itu dengan cara melumpuhkan dengan menggunakan senapan angin.

Salah satu bukti maraknya perburuan burung tersebut yakni meningkatnya pembelian senapan angin kaliber sembilan mm yang diperkirakan mampu menembus kulit burung tersebut.

Tindakan perburuan itu menyalahi Undang-Undang (UU) No 5/1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Hutan serta UU No 41/1999 tentang Kehutanan yang dapat dikenakan sanksi hukum yang berat.

Pemicu terjadinya aksi perburuan tersebut karena harga burung tersebut mencapai Rp1-2 juta/ekor setelah sejumlah cukong dan pedagang penampung dari Medan (Sumut) menawarkan penjualan burung langka dan dilindungi tersebut.

Beberapa pegiat LSM di Aceh Selatan antara lain, Koordinator LSM LIbas Meyfendri dan Ketua YGHL Aceh Selatan Sarbunis menyesalkan aksi perburuan hewan dilindungi itu karena akan merugikan eksosistem alam apalagi di buru di TNGL.

"Aparat berwenang harus menangkap pelakunya dan proses secara hukum yang berlaku yakni UU No 5/1990," kata keduanya secara terpisah di Tapaktuan, Senin (18/2).

Menurut meraka, aksi perburuan di Aceh Selatan belakangan ini bukan hanya terhadap burung enggang, melainkan landak dan tringgiling setelah sebelumnya juga berlangsung perburuan di Danau Laut Bangko Kecamatan Bakongan Aceh Selatan atas penyu danau dan air tawar.

Sabtu, 23 Februari 2013

Tak Ada Adu Burung (Lagi)

  http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/15/1838553-pemukiman-rt-16-waduk-pluit-620X310.jpg

Gudang Burung - Taman Burung adalah nama lokasi yang berada di sisi Barat Daya Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Dinamakan Taman Burung karena tempat tersebut sebelumnya merupakan kawasan hutan kecil yang menjadi habitat berbagai jenis burung. Ke tempat itu pula setiap akhir pekan berdatangan para pecinta burung yang mengadu kicauan burung peliharaan mereka.


"Itu sudah berakhir dua tahun lalu. Enggak ada lagi adu burung. Yang ada sekarang bangunan dan manusia, ya kami-kami ini..hahaha..," ujar Erna (27), warga Taman Burung, Pluit, saat ditemui Kompas.com, Senin (18/2/2013).

Tak ada lagi kemeriahan kicauan burung di belakang ruko perkantoran The Koppel. Jejeran mobil tak lagi terlihat pada hari Sabtu dan Minggu. Gelapnya lokasi di samping permukiman Pluit Timur pun telah berganti penerangan dari ratusan rumah, kontrakan, dan kos-kosan yang memadati lokasi Taman Burung. Pertumbuhan cepat penduduk Jakarta yang tidak dibarengi ketersediaan permukiman membuat warga perlahan-lahan memasuki lahan tersebut.

Pepohonan di Taman Burung perlahan menghilang. Keadaan ini diperburuk oleh minimnya langkah pencegahan. Alhasil, dalam dua tahun sudah ratusan rumah berdiri di lokasi tersebut menggantikan pepohonan.

"Benar-benar cepat munculnya rumah-rumah baru di sini. Setahun lalu orang masih takut jalan lewat sini kalau sudah malam. Sekarang, lihat sendiri sudah seramai ini," kata Muchtar, pedagang makanan di Taman Burung.

Muchtar memperkirakan, bila tidak segera ditertibkan akan muncul ratusan rumah baru yang mengarah ke utara di sisi barat Waduk Pluit. Pasalnya, hingga saat ini, puluhan rumah baru terus bermunculan. Pemukimnya tak lain dari warga Muara Baru dan sebagian besar warga yang menduduki Waduk Pluit di seberang Taman Burung.

"Beda dengan rumah-rumah di seberang, di sini hampir semuanya rumah permanen, malah dua lantai. Penertibannya pasti lebih rumit," kata Muchtar mengingatkan.

Dikitari perumahan mewah Pluit Timur dan sejumlah bangunan megah seperti Ploeit Centrale, The Koppel, dan Hotel Sanno, membuat kawasan Taman Burung sedikit tertutup dari perhatian masyarakat lainnya. Namun, hal itu seharusnya tidak menjadi alasan terbatasnya akses pemerintah setempat untuk mengantisipasi meluasnya permukiman warga.

"Di sini tidak ada RT-RW, kami enggak dikasih KTP karena masih wilayah terlarang. Tapi, kalau tidak dilarang, warga dari RW sebelah akan terus pindah ke sini karena tempatnya lebih bagus," kata Wahyu.
Larangan untuk membuat struktur RT-RW merupakan langkah pemerintah untuk menghindari terbentuknya permukiman di wilayah tersebut.

Langkah tersebut juga sekaligus membatasi pengeluaran akta kependudukan dan dokumen kepemilikan lahan dan bangunan di Taman Burung. Namun, tetap diperlukan pengawasan langsung ke lapangan agar pertumbuhan rumah-rumah baru dapat dihindari.-okezone

Tradisi Lepas Burung Lepas Sial

http://img.okeinfo.net/content/2013/02/21/520/765414/9JoBRY1NKA.jpg


Gudang Burung - Memasuki tahun ular air, ratusan umat Budha di Malang, Jawa Timur, menggelar ritual buang sial dengan cara melepas burung. Pelepasaan burung merupakan simbol menghindari malapetaka sepanjang tahun.

Ritual buang sial digelar pagi tadi di halaman Klenteng Eng An Kiong. Acara diawali dengan pembacaan doa yang dipimpin pemuka agama Budha.

Setelah itu, burung yang akan dilepas diberkati dengan air suci. Para umat Budha juga mendoakan burung-burung tersebut sambil berjalan mengelilingi sangkar. Tak lama kemudian, sangkar dibuka dan ribuan burung dilepas ke alam bebas.

Thomas, Kepala Seksi Agama Budha Klenteng Eng An Kiong, Kamis (21/2/2013), menjelaskan, ritual buang sial dimaksudkan agar bangsa Indonesia terhindar dari berbagai malapetaka sepanjang tahun ular air ini.

Berbagai malapetaka, menurut Thomas, sangat berpotensi terjadi di tahun ular air, mulai bencana alam hingga kerusuhan menjelang Pemilihan Umum 2014.-okezone

Jumat, 22 Februari 2013

Jangan Terlalu Banyak

 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaPHNHVLM2D-HYwncRes1-IH8pSY-Yr6-kiwbUFD-mrWaJk1g8CSEFs-yMSbwZ88MmqtMJg0px6lzd6Rt9LcZ1hi5-7iZrvI66iWEpNUffYbzgDY-lezdJZ6Hcl-D0MP7VWCGmsMN_OHk/s1600/IMG_2825.JPG

Gudang Burung - Terkadang,kita tak menyadari karena terlalu sukanya kita memelihara burung,ternyata tak kita sadari kita mempunyai banyak burung kicau.Memang ketika mendengar burung yang kita pelihara bersuara seperti yang kita inginkan,rasanya sangat menyenangkan tentunya.



Malahan jika kita mendengar burung kicauan tetangga yang berbeda jenis dan belum kita miliki,rasanya kita menginginkan burung jenis tersebut dan akhirnya nafsu memiliki lebih banyak burung-pun terpenuhi.

Tak ayal beberapa waktu berselang kita membeli jenis burung yang sama dan burung peliharaan kita bertambah satu ekor lagi.Semakin banyak kita memiliki nafsu untuk memiliki burung kicau,maka semakin banyak pula burung yang kemungkinan akan kita beli.

Memang memiliki banyak burung kicau tidak dilarang,tetapi jika kita melewatkan merawat salah satu burung saja,itu akan mengganggu perawatan burung yang lain.Sebaiknya,peliharalah burung semampunya kita yang mampu merawatnya.

Jangan remehkan kegemukan pada burung



Kegemukan atau obesitas pada burung adalah hal yang lumrah terjadi pada burung peliharaan, itu bisa terjadi karena porsi makan yang terlalu berlebihan atau tidak teratur misalnya burung hanya diberikan pakan yang tidak bervariasi, 
Banyak kasus burung mengalami kegemukan karena mereka kekurangan energi, maksud dari kekurangan energi adalah burung jarang menggunakan energi yang banyak untuk terbang sehingga pembakaran lemak tidak terjadi didalam tubuhnya, untuk mengatasi masalah kekurangan energi tersebut bisa dengan cara melatih burung dengan menggunakan kandang umbaran.

Makanan yang tidak cocok. Pakan burung yang ada selama ini memiliki kalori yang lebih banyak dibandingkan dengan makanan mereka sewaktu di alam liar. banyak juga pakan burung yang memiliki kadar lemak yang tinggi dan kadang kita pun secara langsung memberikan burung pakan yang mengandung lemak yang tinggi seperti kwaci ( biji bunga matahari), kacang, dll. pemberian buah yang sama seperti pisang dan terus menerus setiap harinya juga bisa memicu obesitas pada burung.

Jika tidak segera ditangani, kegemukan bisa memicu banyak penyakit 
Beberapa burung yang sangat rentan mengalami kegemukan ini adalah kenari, pleci, robin, kacer dan beberapa jenis Anis.
Menurut beberapa ahli kegemukan pada burung juga bisa memicu timbulnya hal hal berikut, jadi jangan anggap remeh kegemukan pada burung anda. 

  • Penyakit hati atau hepatic lipidosis: bisa berakibat sangat fatal. terbentuk dari lemak yang terakumulasi dalam hati mengakibatkan fungsi normal dari hati bisa menurun termasuk kecenderungan pendarahan, hilangnya nafsu makan dan paruh serta kuku kaki yang tumbuh secara berlebihan. 
  • Sulit bernafas dan jadi tidak lincah. burung yang mengalami kegemukan akan mengalami kesulitan bernafas yang diakibatkan oleh menumpuknya lemak didalam tubuh sehingga hanya memiliki sedikit ruang untuk kantung udaranya. selain itu burung mejadi kelebihan berat badan dan bisa berpengaruh pada kelincahannya sehingga burung jadi malas bergerak. 
  • Masalah reproduksi. Burung yang kegemukan akan mengurangi kemungkinannya untuk berkembang biak dan burung lebih rentan terhadap masalah seperti egg binding.
  • Umur lebih pendek. seperti halnya binatang lainnya burung yang memiliki klebihan berat badan lebih cenderung memiliki jangka hidup yang singkat serta kualitas hidup yang buruk. 
Untuk pencegahan dan pengobatan masalah kegemukan ini, burung bisa diatur mulai dari pemberian pakannya dengan makanan yang bervariasi serta memberikan latihan setiap tiga kali seminggu selama satu hingga dua jam didalam kandang umbaran untuk membakar lemak yang menumpuk di tubuhnya.  

Semoga bermanfaat


Maskot Baru Liverpool

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRnhQnuAyLDu1MMW6pJRXWqVu0fLgcsH8vppSGXIhiysKaMmQlq-SxnHG4j0x9A7UO15-m4bHqb8u6ECm5NLkaUbB4G3z6iGGqBV3LMJlwfTd3WG1MK3Mwjl8kPU0C3EIaGygQvy9htRY/s1600/162891_mighty-reds--maskot-anyar-liverpool.jpg

Gudang Burung - Liverpool terkenal dengan maskot burung yang selalu kita lihat pada jersey para pemainnya. Meski sudah menggunakan logo dengan maskot burung itu sejak lama, namun nyatanya Liverpool sendiri belum pernah memiliki maskot karakter seperti yang dimiliki oleh tim-tim lainnya, seperti maskot Fred The Red yang dimiliki oleh Manchester United. Maskot Liverpool yang dikenal dengan maskot burung Liver itupun akhirnya dirilis oleh klub yang berjulukan The Reds tersebut.


Liverpool memperkenalkan maskot burung ini dalam sebuah acara yang ditujukan untuk menghibur anak-anak Scousers di sebuah pesta komunitas. Dirilisnya maskot tersebut bertujuan untuk lebih memperkenalkan Liverpool dengan anak-anak kecil agar menarik perhatian mereka. Adapun maskot baru Liverpool tersebut berwujud burung Liver raksasa dengan dominan berwarna merah, lengkap dengan menggunakan badge serta logo sponsor layaknya apa yang terdapat pada desain jersey Liverpool musim depan.

Sayangnya, maskot terbaru milik The Reds yang diberi nama 'The Mighty Reds' ini sepertinya tidak akan bisa kita lihat di Anfield pada saat laga kandang mereka. Ya, disinyalir maskot ini bukanlah maskot resmi, melainkan hanya sebagai lambang untuk menarik minat dan perhatian anak-anak kecil. Strategi ini tampaknya juga digunakan The Reds untuk menambah jumlah suporter anak-anak.

Namun, nyatanya para Liverpudlian dan para pecinta sepakbola lainnya justru mengejek maskot tersebut karena dinilai tidak jelas. Mereka menilai maskot tersebut lebih mirip ikan dibandingkan bentuk burung. Ya, disaat The Mighty Reds mulai dicintai oleh generasi anak-anak, para penggemar Liverpool dari generasi senior justu berharap agar maskot tersebut tidak akan menginjakkan kakinya di Anfield.

"Sungguh menggelikan. Kami akan jadi bahan tertawaan jika makhluk ini muncul di pinggir lapangan. Ini menunjukan klub ini semakin mengalami Amerikanisasi. Ini mungkin bagus untuk anak-anak, tapi jauhkan dari Anfield," tegas salah seorang fans yang merahasiakan namanya.

Amerikanisasi memang belakangan tengah menjalar ke kubu Liverpool setelah diambil alih oleh konsorsium asal Boston tengah musim lalu. Di Amerika sendiri hampir sebagian besar klub olahraga selalu mengedepankan maskot sebagai pembentukan citra klubnya.

Dan tampaknya hal tersebutpun masih cukup asing untuk pecinta sepakbola Inggris termasuk bagi para Liverpudlian. Akankah The Mighty Reds bakal jadi maskot Liverpool selamanya? Atau nasibnya akan sama seperti nasib Mr Toffee yang merupakan maskot dari rival mereka, Everton, yang hanya mampu bertahan satu tahun pada tahun 1990-an? Ya, kita tunggu saja nasib sang The Mighty Reds ini.

Indonesia Pengekspor Terbesar Asia

  https://profilebusiness.net/files/293349_cleanrednesta.jpg

Gudang Burung - Vice President & General Manager Cerebos Indra Laban mengatakan, perkembangan bisnis sarang burung walet di Indonesia terbilang baik."Perkembangannya baik, banyak masyarakat yang meminati (sarang burung walet)," kata Indra saat ditemui Okezone, di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (21/2/2013).

Indra menambahkan, Indonesia dan Thailand adalah produsen burung walet yang banyak menyuplai ke pengusaha-pengusaha se-Asia Tenggara. Dia menceritakan, saat Indonesia dilanda krisis ekonomi, para pebisnis merasa sulit untuk mengembangkan usahanya, khususnya bisnis ini.

"Sulit sekali, kita ingin berbuat apa-apa takut salah, beda dengan sekarang," tambahnya.

Selain itu, Indra mengatakan sekarang banyak produsen sarang walet dengan membuat di rumah-rumah dan goa. Serta produsen pun harus mengerti siklus kapan mengambil sarang burung walet, dan kapan harus membiarkan burung walet itu membuat sarang.

"Masyarakat Indonesia masih belum bisa mengolah bisnis ini dengan baik, masih tergantung siklus, dan berharap waletnya balik lagi rumah itu," tukasnya.
Indra Laban menambahkan, Jakarta sebagai kontribusi terbesar Brands dibanding kota lain. "Kontribusi terbesar tentu Jakarta. Omzet terbesar didapat  dari Jakarta, kota-kota yang lain masih di bawah  Jakarta," kata Indra.

Oleh karena itu, kesuksesan Brand's karena adanya strategi marketing yang baik, antara lain melakukan variasi kegiatan seperti promo, maupun memberikan edukasi kepada pelanggan tentang produk tersebut.

Sementara untuk target penjualan, pihaknya membidik kalangan kelas menengah ke atas. "Target kita lebih ke menengah ke atas, karena harga kita pun cukup mahal, tapi kualitas kita boleh dicoba," tambahnya.

Indra mengakui adanya kompetisi antarproduk, namun tidak ada pesaing yang dianggap menyaingi. "Kompetisi antarproduk itu ada, kan ada tren bisnis, tapi kalau buat pesaing kita enggak ada," tutupnya.-okezone

Kamis, 21 Februari 2013

Langkah-langkah usaha penangkaran burung kenari

Langkah-langkah usaha penangkaran burung kenari
Burung imut bersuara merdu ini memiliki banyak penggemar di seluruh Indonesia. Selain itu warna burung kenari juga menjadi daya tarik tersendiri.Pada beberapa masa yang lalu usaha penangkaran kenari memang pernah booming namun setelah isu flu burung menjadi redup. Namun ternyata popularitas burung kicau yang satu ini kembali naik di kancah penghobi burung kicau. Usaha Penangkaran kenari memang menjadi bisnis yang cukup prospek untuk ditekuni. Salah satu yang mendukung usaha penangkaran kenari adalah cara ternak kenari yang cukup mudah.

Bagi pecinta burung , burung kenari memiliki karakter yang mudah untuk ditangkarkan termasuk bagi para penangkar kenari pemula. Konon asal muasal penangkaran kenari ini berasal dari daratan Eropa yang kemudian sampai ke Indonesia. Bahkan di Malang Jawa Timur telah menghasilkan trah kenari tersendiri.

Jika anda tertarik dengan usaha penangkaran kenari, hal pertama yang penting adalah suka terlebih dulu dengan burung yang satu ini. Selanjutnya anda bisa memulai dengan membeli pasangan indukan kenari. Ada berbagai macam jenis kenari, yang lokal dam import. Untuk kenari import harganya bisa jutaan rupiah, sedangkan kenari lokal bisa didapatkan dengan harga 400-600 ribu per pasang. Untuk Kenari bakalan harganya bisa lebih murah lagi dari nominal tersebut. Anakan kenari umur satu bulan bisa dijual dengan harga 80-100 ribu per ekornya. Akan lebih mahal lagi jika anda telaten merawat dan melatihnya hingga bagus kicauannya.

Yang Dipersiapkan Dalam Usaha Penangkaran KenariAda beberapa hal penting yang perlu dilakukan di dalam menjalankan usaha penangkaran kenari. Meski terbilang cukup mudah, namun semuanya perlu dipersiapkan matang-matang. Beberapa hal yang penting diperhatikan dalam usaha penangkaran Kenari adalah sebagai berikut:

1. Usia Induk Burung Kenari
Dalam usaha penangkaran kenari , pilihlah indukan yang masih berada dalam masa produktif. Jangan terlalu tua dan jangan terlalu muda. Biasanya burung kenari siap ternak berusia 6 bulan untuk betina dan 8 bulan untuk kenari Jantan.

2. Sistem Perkandangan Usaha Penangkaran Kenari
Posisi kandang sangat mempengaruhi keberhasilan usaha penangkaran kenari. Penempatan yang terbaik adalah sangkar atau kandang ternak menempel ke dinding disamping kiri dan kanan sangkar ditutup. Sangkar ternak di tempatkan di daerah yang bebas dari gangguan serangga , tikus, cicak dan lainnya.

Selain itu kaki-kaki kandang hendaknya diberi pelumas atau hal lain yang bisa menghindari semut masuk ke dalam kandang. Anakan burung kenari kadang-kadang dimangsa oleh semut-semut nakal. Meski sebenarnya mereka hanya memakan makanan burung kenari, kadang anakan kenari tidak luput dari serangan semut.

3. Menjodohkan Burung Kenari

Sebelum melaksanakan penjodohan burung kenari, tentunya anda harus paham terlebih dulu dengan jenis kelamin burung kenari. Bagi pemula memang akan sedikit sulit, namun jika sudah terbiasa akan lebih mudah. Karena itu jika akan menjalankan usaha penangkaran burung kenari ini, memahami perbedaan antara kenari jantan dan betina perlu dipelajari terlebih dahulu. Amati baik-baik perbedaannya dan jangan segan untuk bertanya pada yang sudah ahli.

Kenari Jantan biasanya berwarna lebih terang jika dibandingkan dengan betina dan kenari jantan memiliki warna-warna yang lebih tajam pada beberapa bagian tubuh khususnya di dekat kepala. Misalnya pada kenari warna kuning, pada pusat kepala akan tampak sangat terang.
Burung Kenari Jantan dan Betina

Cara lain untuk membedakan kenari jantan dan betina adalah dari struktur tubuhnya, kenari betina nampak lebih rendah dibandingkan kenari jantan saat mereka duduk berdampingan. Membedakan kenari jantan dan betina bisa juga dilihat pada bagian duburnya, setiap burung kenari memiliki lubang dubur atau vent. Pada kenari jantan vent ini akan begitu nampak menonjol pada kenari jantan, sedangkan pada kenari betina tidak begitu nampak. Akan lebih mudah diamati saat burung kenari belum tumbuh bulu.

Pada  usaha penangkaran burung kenari agar burung kenari jantan dan betina bisa berjodoh, awalnya masing-masing ditempatkan pada sangkar yang berbeda, dan kedua sangkar tersebut ditempatkan saling berdekatan. Jangan langsung memasukkan kenari jantan dan betina dalam satu kandang sekaligus sebelum mereka siap berjodoh. Bisa jadi mereka akan berkelahi sehingga burung kenari bisa rusak. Jika burung kenari jantan yang kalah, maka butuh waktu lebih lama lagi untuk mereka bisa berjodoh. Hal ini sering dilakukan pelaku usaha penangkaran kenari pemula yang belum begitu faham karakter burung kenari.

Jika pasangan induk burung kenari sudah siap berjodoh akan bisa dikenali dari tingkah lakunya. Tanda-tanda kenari siap berjodoh, pada saat kenari jantan didekatkan dengan betina ,si jantan akan mengejar/menabrak sangkar dengan bunyi yang kencang dan kenari betina menggelepar-geleparkan sayapnya tanda minta kawin.

Selain itu pada malam hari menjelang tidur kenari yang siap berjodoh selalu berusaha untuk tidur secara berdekatan. Tanda lain burung kenari siap berjodoh adalah antara burung kenari betina dan jantan saling meloloh makanan. Burung lenari siap berjodoh biasanga akan berperilaku jika dalam sangkar betina diberikan sarang atau bahan membuat sarang, ia akan segera menyusun dan merapihkan isi sarang.

Jika tanda-tanda kenari siap berjodoh anda temukan pada pasangan burung kenari maka segera satukan antara jantan dan betina. Meski tidak ada aturan yang baku namun menyatukan pada sore hari akan lebih baik, karena malam hari untuk beradaptasi dan diharapkan pagi harinya mereka sudah berjodoh.

Setalah burung kenari jantan dan betina sukses berjodoh, tinggal menunggu waktu untuk bertelur , mengeram dan anakan kenari menetas. Kenari biasanya bertelur 2 hinga 6 butir dalam satu periode. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kebersihan kandang dan makanan yang terjamin agar sukses dalam usaha penangkaran burung kenari.

Optimalisasi Produksi Usaha Penangkaran Kenari
Salah satu hal yang cukup penting dalam menjalankan usaha penangkaran kenari adalah bagaimana mengelola masa produksi indukan kenari. Burung kenari akan mengeluarkan telur 3 sampai 4 butir dalam satu masa. Namun ada kalanya hanya keluar satu telur saja. Telur burung kenari akan menetas setelah dierami oleh induknya selama 14 hari.

Setelah telur kenari menetas maka indukan akan menyuapi anaknya hingga mereka bisa makan sendiri. Untuk mempercepat burung kenari kembali bertelur, setelah dua hari anakan kenari diambil dan disuapi manual oleh penangkar kenari, sehingga 5 sampai 7 hari setelah mengeram kenari akan bertelur lagi, kemudian mengeram dan seterusnya demikian. Pemberian makanan yang baik dan mencukupi kebutuhan gizi kenari akan membantu mempercepat proses produksi ini.
Cara ini biasa dilakukan oleh pelaku usaha penangkaran kenari untuk mempercepat proses produksi anakan kenari. Dalam jangka 2 bulan akan dihasilkan 3 kali masa menetas anakan kenari.

(Sumber: usahaternak.com, omkicau.com)

Mengenal burung kenari

Mengenal burung kenari
Merupakan jenis burung yang banyak diminati. Selain suaranya yang terbilang merdu, burung kenari juga menghadirkan corak warna dan postur yang beraneka ragam. Hingga saat ini pun jenis-jenis kenari di seluruh dunia masih belum terkuak ke permukaan seluruhnya. Sejarah mencatat bahwa burung kenari berasal dari Kepulauan Canary, Madaire dan Azores. Satu sumber mengatakan bahwa burung kenari pertama ditemukan Oleh Pelaut Prancis Jean de Berthan Cout di Kepulauan Canary pada abad XV. Namun sumber lain mencatat bahwa burung kenari ditemukan pertama oleh bangsa Spanyol.

Serinus Canarius (burung kenari) pada awalnya dikembangkan oleh negara-negara di Eropa seperti Spanyol dan kemudian berkembang di Belanda, Inggris, Jerman, Belgia, Norwegia dan Italia. Karena sangat populernya, burung kenari kemudian merambah ke wilayah Asia seperti Cina, Taiwan, Indonesia hingga ke sebagian wilayah Amerika. Dengan perkembangan yang sangat pesat ini kemudian orang mulai mengenal jenis-jenis kenari baru seperti border, gloster, yorkshire, lanchasire, fancy, norwich dan masih banyak yang lainnya. Bahkan Belanda yang tadinya mengimport kenari dari negara lain saat ini sudah bisa mengekspor, bahkan disinyalir beberpa dari jenis yang telah disebutkan tadi hidup di alam bebas (liar). Penggemar burung kenari sendiri setidaknya membedakan burung kenari berdasarkan 3 kriteria dasar, yaitu:
  • Kenari warna. Merupakan jenis kenari yang dikembangbiakkan dengan menekankan aspek warna. Kenari warna ini bahkan sengaja dikembangkan dengan tidak terlalu mempedulikan aspek suara dan postur. Jenis kenari warna (color bred). Warna yang banyak diminati seperti: kuning, red intensive, red frost, red mosaic, agate, orange, putih, abu-abu dan masih banyak yang lain.
  • Kenari postur/type. Terdiri dari jenis kenari yang lebih menonjolkan sisi postur seperti: Border, Yorkshire, Lanchasire (berjambul dan tidak berjambul), Norwich, Scotch Fancy, Belgi Bossu, Crested, Frill (Parisian Frill, Paduan Crested Frill, Fiorino, North/South Dutch Frill), Gloster (gloster tak berjambul dan gloster corona), Cinnamon, Lizard dan lain-lain. Kenari postur sangat diminati karena posturnya yang unik dan menarik, selain itu dapat dijadikan sebagai indukan untuk menyilangkan dengan kenari jenis lainnya
  • Kenari song. Terdiri dari beberapa jenis kenari yang dikembangkan di wilayah Eropa dan Amerika seperti: Waterslager, Spanish Timbrado, Roller, American Singer dan lain-lain Disebut kenari kicau karena memiliki suara dan volume yang terbilang unik daripada jenis kenari lainnya. 
(sumber: omkicau.com)

Macam-macam jenis burung kenari

Macam-macam jenis burung merpati
Burung kenari memang cantik jika dijadikan sebagai teman di rumah kita. Kicauannya yang terus menerus tanpa henti seakan membuat rumah menjadi tidak lagi sepi.

Ada banyak jenis kenari di dunia. Warnan dari burung yang bernama latin Serinus canaria ini juga bermacam-macam, mulai dari kuning, hijau, merah dan lain-lain.

Kenapa burung ini disebut kenari, karena burung dari kelas finch yang arti nama latinnya "Kepulauan Canary". pulau 'Nama ini berasal dari nama latin insulae canariae ("pulau anjing") yang digunakan oleh Arnobius , mengacu pada anjing besar yang disimpan oleh penduduk pulau-pulau. [7] Sebuah legenda dari pulau-pulau, bagaimanapun, menyatakan bahwa adalah conquistador yang bernama pulau-pulau setelah suku sengit mendiami pulau terbesar dari kelompok, yang dikenal sebagai 'Canarii'. Warna kuning kenari pada gilirannya dinamai kuning kenari domestik , yang dihasilkan oleh mutasi yang menekan melanins dari liar kusam-kehijauan warna kenari asli. (http://en.wikipedia.org)

Jenis Kenari

Ada banyak jenis kenari yang ada sekarang ini, seperti:

1. KENARI NORWICH
Pertama kali burung ini di pelihara yaitu oleh penenun-penenun bangsa Flam yang melarikan diri ke Inggris karena menghindari pembantaian oleh bangsa spanyol dan akhirnya menetap di Norwich, Inggris. Ciri-ciri dari kenari Norwich ini adalah kumpulan bulu yang tebal dan bentuk yang serba bulat. Cir lainnya yaitu bentuk dada yang pidang, punggung pendek lebar, dan sayapnya yang pendek. Dari jenis ini, yang paling banyak di temui adalah yang berwarna hijau dan jarang yang berwarna putih.

2. KENARY YORKSHIRE
Kenari yang merupakan hasil silangan kenari lanchire dan kenari belgia ini di gambarkan sebagai wortel yang terbalik karena bentuk badanya yang hampir serupa wortel yang di balik. Kenari yorkshire selalu berdiri tegak dan mempunyai kaki yang panjang. Panjang burung ini sekitar 16 cm dan dalam perlombaan, burung ini dinilai dari sisi keindahannya.

3. KENARI BORDER
Kenari yang cukup populer ini berasal dari cumberland fancy dan juga terdapat di negara perbatasan (border) antara Inggris dan Skotlandia. Serba bulat dari tubuhnya menjadi ciri khas dan menjadi penentuan dalam lomba.

4. KENARI GLOSTER
Jenis yang selalu di usahakan dalam ukuran yang kecil ini mempunyai panjang tubuh tidak lebih dari 11 cm. Dalam arena perlombaan, panjang tubuhnya tidak boleh lebih dari 11 cm. Ciri dari burung ini adalah bulunya yang berwarna kuning dengan bagian sayap putih atau kehijau-hijauan, begitupun juga ekornya. Jenis yang mempunyai jambul di namai gloster corona dan yang tidak mempunyai jambul dinamai gloster consort.

5. KENARI ROLLER
Kenari yang mempunyai penggemar paling banyak ini merupakan keturunan jenis kenari jerman yang di ternakkan secara besar-besaran di wilayah Pegunungan hartz.
Ada banyak jenis lainnya yang kalau saya sempat akan saya tulis disini. Biasanya, saat lomba, kenari ini di taruh dalam sangkar kayu yang di pasang tirai di bagian depannya. Jadi, burung ini harus di latih bisa segera bunyi saat tirai di buka. Nyanyian kenari roller di hasilkan oleh pemberian pakan yang benar-benar dijaga kualitasnya.

6. KENARI CREST
Jenis ini merupakan jenis yang tertua karena mulai di kenal sekitar tahun 1950-an yang awal mulanya di kenal dengan nama turn-crown yang selanjutnya di kenal sebagai king of the fancy atau raja fantasi. Dalam jenis ini ada dua jenis, pertama yaitu jenis yang mempunyai jambul dan yang kedua tidak mempunyaijambul. Yang mempunyai jambul tubuh dan kepalanya lebih besar, serta leher yang besar dan pendek. Yang menarik dari jenis ini adalah jambulnya yang mengembang dari tengah-tengah kepala sampai ke paruh hingga hampir menutupi matanya. Dalam perlombaan, kesempurnaan bentuk jambul menjadi prioritas penilaian yang harus memiliki bentuk sempurna, luas dan tebal dengan bulu yang tebal dan lembut.

7. KENARI FRILL
Salah satu kenari dengan bulu yang unik ini mempunyai bulu yang terdiri dari tiga bagian yaitu mantle, jabot dan fin. Mantle atau jas yaitu bulu-bulu bagian punggung yang membelah di punggung dan jatuh secara simetris. Sedangkan jabot adalah bulu di dadanya yang berombak dan menggulung ke dalam sehingga berbentuk suatu kerutan yang menutup. Lalu fin yaitu bulu-bulu yang panjang yang berjumpai dari paha dan bergerak ke atas di sekeliling sayap. Jika mempunyai bulu sempurna, kenari frill menjadi kenari yang indah, tapi sebaliknya, jika mempunyai bulu yang buruk akan terlihat ganjil dan aneh karena bentuk bulunya tersebut.

8. KENARI BELGIA
Ada lagi yaitu jenis kenari belgia yang sudah di ternakkan sejak dahulu. Jika dalam perlombaan, jenis ini dinilai dari bentuk dan kedudukanya. Ciri dari jenis ini adalah bentuk kepalanya yang kecil seperti kepala ular. Kenari ini sulit di ternakkan dan umumnya telurnya di tetaskan oleh induk jenis kenari yang lainnya.

Penyebab burung kenari mematuki kakinya sendiri

Begini cara mengatasi burung kenari yang mematuki kakinya sendiri
Kalau Anda perhatikan dengan seksama, kenari yang mematuki kakinya tersebut sebenarnya juga memakan remahan-remahan yang menempel pada kakinya. Hal seperti itu umumnya dijumpai pada kenari piaraan di rumah, yang memiliki faktor pemicu untuk mengalami gangguan tersebut. Tetapi pada indukan yang sedang mengasuh anaknya, yang sering muncul adalah induk mematuk kaki anak-anaknya.

Nah, apa faktor pemicunya? Umumnya, gangguan itu disebabkan burung kekurangan nutrisi (malnutrisi), kekurangan (defisiensi) vitamin, dan defisiensi mineral terutama kalsium (Ca).

Seperti diketahui, burung dalam proses pembentukan tulang dan bulu-bulunya membutuhkan nutrisi tinggi, terutama kadar protein dalam makanannya. Protein yang sangat berperan di sini adalah keratin.

Selain itu, burung juga memerlukan beberapa jenis vitamin tertentu, terutama vitamin A, B, C, D, dan beta karoten. Asupan kalsium yang kurang juga akan berakibat burung mengalami defisiensi mineral, sehingga dengan caranya sendiri burung berusaha mencukupinya, termasuk dengan mematuki kakinya sendiri, atau kaki anak-anaknya.

Malnutrisi pada protein keratin, kekurangan kalsium, dan defisiensi vitamin tertentu seperti disebutkan di atas, itulah yang merupakan faktor pemicu mengapa burung kenari sering terlihat mematuki kakinya atau kaki anak-anaknya. Faktor pemicu itu bisa bersifat tunggal, misalnya hanya kekurangan kalsium saja, atau kombinasi dari beberapa faktor.

Sisik pada bagian kaki mengandung kalsium dan protein keratin. Apabila kebutuhan kalsium dan keratin dalam pakan yang kita berikan tetap tidak terpenuhi, burung akan mengambil jalan pintas dengan mematuki sisik-sisik tersebut.

Hal ini tentu menyakitkan, apalagi anakan kenari yang kakinya dipatuki induknya. Apabila tidak segera ditangani, maka kenari akan mengalami stres dan mengakibatkan kondisi fisiknya makin tidak fit. Belum lagi kalau sampai muncul perdarahan dan luka.

Karena itu, pastikan burung selalu mendapat asupan pakan yang bergizi dan seimbang. Pakan bergizi tinggi bisa diperoleh melalui berbagai sumber, antara lain pemberian telur rebus yang dicampur dengan cangkang telurnya yang dihaluskan. Atau bisa juga membuat resep sendiri dengan menggunakan bahan telur rebus dan kulit-telur seperti pernah diulas di sini.

Perlu diketahui, putih telur (albumin), kuning telur (yolk), dan cangkang telur merupakan sumber nutrisi lengkap bagi burung kenari, karena banyak mengandung protein tinggi, vitamin, dan mineral khususnya kalsium. Karena itulah, pasangan kenari perlu diberi 1/4 telur rebus ini termasuk cangkangnya setiap hari, yang dapat membantu indukan dalam memberikan makan untuk anak-anaknya.

Berikan juga sayuran berwarna hijau tua untuk burung yang mengalami kekurangan nutrisi, lima kali dalam seminggu. Beberapa penggemar kenari di luar negeri malah sering memberikan nasi putih untuk kenari yang sering mematuki kakinya, dua kali dalam seminggu.

Nasi putih ? Ya, nasi putih ! Bahan pangan ini mengandung banyak karbohidrat dan zat-zat lain yang dibutuhkan tubuh, terutama untuk membantu pertumbuhan tulang dan otot. Pemberian nasi putih bisa membantu mengatasi kenari yang mengalami malnutrisi dan defisiensi kalsium, sehingga melampiaskannya dengan cara mematuki kakinya sendiri atau kaki anak-anaknya.
(sumber: omkicau.com)

Macam-macam kroto untuk pakan burung

Macam-macam kroto untuk pakan burung
Kroto merupakan salah satu pilihan pakan burung favorit terutama bagi penggemar burung berkicau karena jenis makanan ini dikenal kaya vitamin dan protein. Jenis pakan burung ini diyakini bisa membuat suara burung berkicau menjadi lebih merdu serta membuat bulu burung menjadi lebih mengkilat.

Kroto merupakan pakan burung yang terdiri dari telur dari semut rangrang, yang  digunakan sebagai campuran pupa dan larva semut. Kroto sangat disukai oleh burung-burung pemakan serangga misalnya burung kutilang,  jalak, poksai serta beo.

Sedangkan kroto sendiri terdiri dari 4 jenis yang berbeda yaitu kroto halus, kroto kasar, kroto basah dan kroto kacang.

Kroto halus
Kroto halus berupa semut-semut pekerja yang berukuran kecil dan besar.  Jenis kroto halus bisa awet selama seminggu jika tanpa melalui pengawetan. Dibandingkan dengan semua jenis kroto, jenis kroto halus adalah jenis kroto yang sangat tidak disukai oleh burung.

Kroto kasar
Kroto kasar berupa semut jantan dan induk semut ratu. Jenis kroto kasar juga bisa awet selama seminggu, sama dengan jenis kroto halus.

Kroto basah
Kroto basah merupakan jenis kroto yang sangat disukai oleh berbagai jenis burung dan juga bisa digunakan sebagai umpan pancing. Namun sayangnya kroto jenis ini mudah busuk karena berupa larva dan telur semut rangrang yang masih baru dengan kandungan air tinggi.

Umur kroto jenis ini hanya bisa awet selama sehari jika tidak diawetkan. Sebaiknya simpan kroto basah dan serap air dengan cara dibungkus dengan menggunakan kertas sebelum akhirnya disimpan di dalam lemari es. Dalam kondisi ini kroto basah bisa awet sampai tiga hari. Di antara berbagai jenis kroto, kroto basah mempunyai kandungan gizi yang terbaik, terutama protein mencapai 47,80%.

Kroto kacang
Kroto kacang berupa campuran ketiga jenis kroto, yaitu kroto halus, kroto basah serta kroto kasar yang ditambahkan dengan jenis pakan lain, seperti jagung, kacang, dedak, padi, beras ketan dan voer. Jenis kroto ini bisa awet hingga satu minggu jika tidak diawetkan. Di antara jenis kroto yang lain, kroto kacang mempunyai kandungan lemak tertinggi mencapai 17,07%.
(sumber: jenisburung.com)

Yang harus diperhatikan saat memaster burung kacer

Yang harus diperhatikan saat memaster burung kacer
Tips cara memaster burung kacer - Perlu diketahui bahwa burung kacer merupakan jenis burung yang pintar. Burung ini mempunyai kemampuan menirukan suara burung lain. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memasternya yaitu :
  • Pilih suara burung yang monoton dan memiliki tembakan-tembakan yang merdu untuk dijadikan master, karena hal ini akan mempengaruhi kualitas kicauan burung kacer nantinya. Suara tersebut antara lain bisa suara burung ciblek, prenjak, kenari atau suara burung lain.
  • Karakter suara burung untuk master yang tepat yaitu memiliki nada yang tinggi dan cepat. Jangan terlalu memaksakan suara burung yang tidak sesuai dengan  karakter  suara burung kacer.
  • Pilih kondisi burung ketika sedang mabung atau sedang bulunya rontok. Karena pada kondisi ini burung lebih cenderung pasif dan jarang berkicau. Mereka lebih sering mendengar dari pada berkicau.
  • Waktu yang tepat untuk memaster burung yaitu ketika pagi setelah dimandikan dan dijemur, siang hari dan saat petang hari.
  • Usahakan untuk menutup sangkar burung dengan kerodong ketika dimaster. Hal ini bertujuan agar burung lebih focus dengan suara atau kicau masternya.
  • Penggunaan pemutar suara seperti kaset, cd atau media lain untuk memaster burung tidak begitu berpengaruh. Namun yang paling baik yaitu menggunakan suara asli burung atau bukan dari mp3 player atau sejenisnya.
  • Nutrisi burung juga akan mempengaruhi hasil dari proses memaster burung, untuk itu selalu perhatikan makanan burung.
    (sumber : arenaburung.blogspot.com)

Tips cara merawat burung kacer

Tips cara merawat burung kacer
A. RAWATAN HARIAN

Penjemuran
Penjemuran kacer harus dibuat rutin setiap hari agar burung lebih fit & mempunyai nafas yang lebih panjang. Durasi Jemur bisa dinaikan secara bertahap setiap minggunya

contoh :
  • minggu 1 jemur dari jam 8 s/d jam 10
  • minggu 2 jemur dari jam 10 s/d jam 10.30
  • Dan seterusnya sampai ketika di jemur lama kacer tidak membuka mulutnya
Ketika penjemuran sedang dilakukan, coba keluarkan semua pakannya, ini gunanya untuk menambah tebal suaranya. Setelah selesai dijemur taruh kandang ditempat yang teduh untuk diangin-anginkan sampai mulutnya tidak mangap lagi kemudian masukan dahulu Voernya pasti dia akan memakan karena selama penjemuran kacer tersebut tidak makan sama sekali.

Kenapa Voernya dahulu yang diberikan adalah supaya sewaktu memakan voernya ikut tertelan juga lendir kering yang ada dikerongkongannya.

Setelah memasukan Voer makanannya selama 15 menit baru masukan air minumnya. Air larutan bagus diberikan pada kacer dan berguna untuk kejernihan suara burung tersebut. Kalau air Larutan tersebut diminum sampai habis baru kita ganti dengan air putih sampai esok pagi.

Mandi
Mandi berguna untuk menstabilkan birahi/emosi, jadi pada dasarnya kita biasakan Kacer tersebut untuk mandi setidak-tidaknya 1x setiap harinya. Efek lain dari mandi adalah sedikit mengurangi kelelahan kacer dan mengurangi emosi. Tapi banyak juga yang kacernya kurang ngedur memandikan Kacernya berapa hari sekali ini agar birahi nya naik karena panas badannya.

Tips : Cobalah mandikan kacer pada waktu malam, ini salah satu solusi juga untuk mengurangi/menghilangkan mbagong, dan akan lebih bagus lagi jika menggunakan air dingin.  Dan pada saat mandi itulah kita berikan EF dan membersihkan kandangnya.

Makanan Ekstra

Buah
Buah-buahan bagus diberikan pada kacer yang berfungsi untuk menurunkan birahi & menajamkan suara.
Buah-buahan yang biasa diberikan pada kacer adalah ;
  • Pepaya, Lebih sering diartikan untuk menurunkan birahi (walau tidak signifikan)
  • Apel, Biasanya digunakan untuk menajamkan suara (walau tidak signifikan) dan membikin suara menjadi lebih jernih.
  • Pisang  : banyak yang bilang pemberian kacer malah membuat  kacer jadi gemuk. ini solusi buat anda yang punya burung kacer yang ingin kacernya terlihat gede/super :).

Jangkrik
Sudah menjadi rahasia umum bahwa jangkrik digunakan utk power suara Kacer tapi juga bisa menaikkan birahi kacer. Untuk harian jangan diberikan terlalu banyak agar terjaga birahinya.Menjelang lomba baru di naikan karena lomba memerlukan energi extra

Persiapan kacer ke lomba:
  • Jangan dulu dipertemukan dengan Kacer lain dan juga burung Muray Batu.
  • Pada pagi hari kacer dimandikan setelah itu dimasukan ke kandang umbaran untuk menguatkan otot-otot sayapnya.
  • Jemur sekuatnya.
  • Pada Sore harinya burung dimandikan dan kembali dimasukan kedalam kandang harian.
  • Berikan EF dan pada minggu-minggu terakhir pemberian EF ini ditingkatkan, contoh : Senin pagi jangkrik 5 , sore jangkrik 5
    Selasa pagi jangkrik 6 , sore jangkrik 6
    Rabu  : 7-7 + Ulat Hongkong
    Kamis : 8-8 + Ulat Hongkong
    Jum'at : Burung mulai dipindahkan ke sangkar khusus lomba s/d sabtu
    Minggu EF kembali normal 5-5 cuma di tambah dengan pemberian Ulat Hongkong
    Turun yg ke 2 lihat performa main pertama tadi baru di tambah EF secukupnya (Jangkrik+Ulat Hgk)

Tips :
Saya pribadi menyukai settingan rendah utk jangkrik pada hariannya, kalau bisa maksimal 3-4 ekor/hari. Teknisnya disesuaikan dengan aktifitas kita, bisa dilakukan dengan pemberian sekaligus atau diatur 2x pemberian. Yang terpenting kita coba biasakan dengan kebiasaan dan kesanggupan kita. Untuk Kacer yang mbagong baik di poloskan dulu saja (tidak diberi jangkrik ) atau diberikan jangkrik hanya 1x1 saja/harinya jangkrik terbanyak yang pernah saya tahu sekitar 120 ekor,ini diberikan pada H-1.

Cacing
Cacing bisa diberi untuk menurunkan efek birahi pada Kacer.
Tips : Usahakan cacing di hapus dari harian kecuali Kacer yang kita miliki adalah Kacer muda, karena Kacer muda rata-rata memiliki birahi yang LABIL dan cenderung di bawah standar.

Kroto
Walaupun masih banyak yang jarang memakai Kroto tetapi fungsi Kroto juga adalah untuk membuat kacer gacor & birahi cepat naik jadi lebih total ketika di adu.

Ulat Bambu (UB)
Biasa diberikan 1-3 ekor di lapangan ketika di adu kacernya nubruk2 sangkar/ngejeruji alias kegalakan.UB berfungsi untuk menurunkan birahi,jadi ini juga salah satu trik agar kacer tidak mbagong ketika di adu ,tetapi juga ini semua bergantung dari karakter burung kacer masing-masing.

Ulat Hongkong (UH),
sebaiknya jangan menggunakan UH sebagai EF harian karena UH memiliki efek (emosi)/panas tubuh yang instan.baik diberikan ketika hari hujan tidak ada panas,menjelang lomba ini biasa ane berikan 1-2 sesi sebelumnya,takaran bisa 10-20 ekor

B. Kandang dan Tangkringan

Kandang Harian
kita pilih yang mudah dibersihkan biasa menggunakan sangkar kotak/tempe ukuran bisa 40x40x70,40x45x70 dsb. Biasakan membersihkan kandang setiap hari agar kacer tidak gampang terkena kutu dan juga rumah kita tidak bau.

Kandang Lomba
Sesuaikan dengan kondisi kantong anda saja ^^

Tangkringan

Sesuaikan dengan gaya main nya dan pastikan dalam memasang tangkringan ekor  kacer jangan sampai terkena jeruji kandang agar tidak mudah  patah / rusak bulu ekornya.

Tangkringan Model Sejajar
Bisa digunakan secara bertingkat sejajar untuk kacer dengan gaya naik-turun lincah sambil mengkibas-kibaskan ekor, goyang mang....

Tangkringan Model Palang
Tangkringan palang bisa dipakai untuk kacer yang tidak terlalu banyak bergaya cenderung agar lebih nancap/nagen.

Tangkringan Model 3 tangkringan
Banyak ditemukan di daerah bangka, 2 dibawah,1 di atas (tengah2) salah satu cara agar kacer main tidak turun ke bawah.

C. Rawatan Mabung

- Jangan dimandikan,
- Full kerodong,
- Bersihkan kandang 2-3 hari sekali
- Saat yang tepat untuk rubah/reset settingan
- Saat tepat untuk memaster kacer
- EF normal harian saja

Selesai Mabung
- Mulai mandikan
- Terus di master
- EF di biasakan kembali
- Ketika bulu sudah full semua baru pelan2 di jemur lagi
- Kurang lebih 1 bulan full jemur tunggu bulu tuaan,baru mulai di lombakan kembali

Tips tambahan :
  • Jangan memiliki kacer lebih dari 1 kalaupun punya lebih sebaiknya dipisah dan jangan sampai saling kelihatan.
  • Sering-seringlah menggantang burung kkacer dekat dengan burung masteran.
  • Pada waktu menggantang burung dirumah jangan berdekatan dengan burung bertipe fighter lainnya semisal Muray Batu dan Tledekan.
  • Sewaktu dilapangan sebaiknya jangan sampai berdekatan dengan burung sejenis ataupun burung Muray batu, ini untuk menjaga kondisi dan energinya agar si burung tidak cepat capek sewaktu mulai giliran lomba.
(sumber:

Manfaat TInggal Dekat Jalan

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaPHNHVLM2D-HYwncRes1-IH8pSY-Yr6-kiwbUFD-mrWaJk1g8CSEFs-yMSbwZ88MmqtMJg0px6lzd6Rt9LcZ1hi5-7iZrvI66iWEpNUffYbzgDY-lezdJZ6Hcl-D0MP7VWCGmsMN_OHk/s1600/IMG_2825.JPG

Gudang Burung - Memiliki hunian yang dekat dengan jalan raya tak selamanya buruk ataupun merugikan.Ternyata,disamping adanya sesuatu yang nerugikan,ternyata melatih mental burung dapat dilakukan dengan sangat mudah.



Dengan menggantungkan sangkar burung di tempat yang ramai dan sering dilewati banyak orang memungkinkan mental burung menjadi lebih bagus,bahkan dapat juga bermental juara tergantung si empunya sendiri bagaimana melakukannya.

Dengan sering digantungkan demikian,anda juga harus ekstra waspada dengan orang-orang yang lewat.Bukan berprasangka buruk dengan orang yang lewat,tapi setidaknya kita mengantisipasi hal itu terjadi.

Yaitu dengan menggantangkan burung yang satu arah dengan pintu yang dapat langsung diawasi dengan mudah.Dengan begini,kita memiliki burung yang bermental bagus serta aman jika setiap digantangkan.

Sempat Kabur ''Maskot Lazio''

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYLM2X0kevNyk5kpDkLGQnlwaU-GuADKdsj9KFXU9H-im9INRX0-qY1RPeKHnjKfABxU8-309PEo1G4LBTofREiW0DPARIqJ_XdAeF3-Va50vDhO8x6O4BtAqqWU3q1O1mR2mR-CwU5v2p/s1600/bg_aquila.jpg

Gudang Burung - Tempat latihan pra-musim tim Lazio di Auronzo di Cadore pekan ini sempat diwarnai kehebohan. Penyebabnya, maskot tim berjuluk "Biancocelesti" itu, seekor burung elang bernama Olimpia.

Olimpia memang biasanya tampil sebagai primadona para suporter fanatik Lazio dalam laga-laga kandang tim asuhan Vladimir Petkovic ini. Olimpia selalu tampil menghibur para fans dengan terbang beberapa putaran di stadion sebelum laga dimulai.

Namun, dalam uji coba terbang di sesi latihan di tempat yang berbeda kemarin, sekitar pukul 19.00 waktu setempat, bukannya berkeliling tempat latihan, Olimpia malah terbang menuju perbukitan.




http://klimg.com/bola.net/library/photoshot/0000000522.jpgMenurut surat kabar Italia, La Repubblica, pawang Olimpia segera menggunakan peralatan ultrasonik untuk melacak keberadaan elang emas dari Amerika itu. Namun, keberadaan Olimpia tak ditemukan. Pawang justru menemukan seekor elang emas lain di sekitar perbukitan.

Hilangnya Olimpia menimbulkan kekhawatiran kru klub terjadap kemampuan elang emas betina itu untuk hidup di alam bebas karena selama ini dia memang dibesarkan di penangkaran. Namun, burung pun ingat pulang.

Sekitar 1,5 jam kemudian, atau sekitar pukul 20.30 waktu setempat, Olimpia kembali ke tempat latihan tim. Kepulangan Olimpia pun membawa sukacita bagi klub dan tentu saja teman-temannya di penangkaran di Formello.

Nama Olimpia diberikan berdasarkan survei klub terhadap para fans pada tahun 2010. Menurut Lazioland.com, nama aslinya adalah Dulcinea. 

Dia dibeli dari Iberian Eagle and Victory Srl dengan harga paket 7.500 euro bersama tiga elang lainnya. Menurut Juan Bernabe dan Jose Maria Bernabe, pawangnya, usia Olimpia tahun ini adalah enam tahun. Olimpia selalu makan satu daging ayam, ikan salmon atau daging kelinci setiap harinya.-kompas

Filosofi dan Mitos kepodang

http://alamendah.files.wordpress.com/2010/04/burung-kepodang-oriolus-chinensis01.jpg

Gudang Burung - Dalam masyarakat Jawa, burung Kepodang sangat dikenal oleh masyarakat dan dianggap mempunyai makna filosofi yang tinggi. Bagi masyarakat Jawa burung Kepodang melambangkan kekompakan, keselarasan dan keindahan budi pekerti sekaligus juga melambangkan anak atau generasi muda.


Burung Kepodang juga menjadi salah satu burung klangenan bagi masyakat Jawa di samping burung Perkutut. Mungkin lantaran nilai-nilai filosofi yang selaras dengan budaya Jawa maka tidak mengherankan jika kemudian burung Kepodang ditetapkan sebagai fauna identitas provinsi Jawa Tengah.

Satu yang lekat di budaya Jawa adalah sebuah mitos tentang burung Kepodang ini. Mungkin lantaran keindahan bulunya, tampilannya yang selalu ‘jaim’ dan terlihat bersih, rapi dan indah serta ketelitian dalam membuat sarang yang indah kemudian memunculkan mitos bahwa ibu hamil yang memakan daging burung 

Kepodang akan mendapatkan anak yang ganteng ataupun cantik. Karena itu, masih sering terdapat tradisi menyembelih burung Kepodang saat ritual ‘mitoni’ (tradisi selamatan tujuh bulan masa kehamilan).

Rabu, 20 Februari 2013

Tips jenis makanan yang bisa diberikan pada burung beo

Tips jenis makanan yang bisa diberikan pada burung beo
Burung BeoBurung beo membutuhkan lebih dari sekadar biskuit untuk memenuhi semua kebutuhan gizinya. Beo harus diberi nutrisi seimbang agar tetap sehat. Berikut adalah aturan dasar memberi makan burung beo kesayangan Anda:

1. Beri makan burung beo dengan diet seimbang seperti buah, sayuran, daging dimasak, dan biji-bijian. Pada dasarnya, beo dapat diberi makan semua makanan sehat yang Anda makan sehari-hari.

2. Beri makan burung beo dengan porsi sedikit namun lebih sering daripada diberi porsi besar sekaligus.

Jika ada makanan yang tersisa, kurangi jumlah porsi berikutnya. Terus kurangi porsi sampai burung beo memakan semua makanan.

3. Sebisa mungkin, berikan burung beo berbagai porsi kecil makanan yang berbeda, alih-alih memberikannya satu jenis makanan.

4. Beri burung beo makanan yang masih segar. Bakteri dan jamur dapat tumbuh pada makanan yang tersisa di kandang dan dapat membuat beo menjadi sakit.

5. Beri burung beo air segar setiap hari.

6. Hindari hanya memberi makan burung beo dengan biji-bijian atau kacang-kacangan karena jenis makanan ini tidak menyediakan semua nutrisi yang dibutuhkan. Beri beo Anda variasi berbagai makanan yang berbeda.

7. Hindari memberi beo makanan seperti cokelat, kafein, alkohol, kacang merah, dan alpukat. Makanan-makanan ini berbahaya bagi kesehatan beo serta bisa memicu kegagalan organ vital.
(sumber: bumbata.co)

Tips memilih bakalan burung pleci ombyokan

Tips memilih bakalan burung pleci ombyokan
Burung Pleci memang kategori burung yang gampang-gampang susah  dalam hal perawatannya,sekarang tergantung tujuan kita,untuk sekedar melihara burung rumahan atau memang sengaja untuk di lombakan.tentunya kita semua berkeinginan mempunyai burung yang berkarakter bagus untuk di Lombakan.dalam hal pemilihan burung yang bagus untuk lomba biasanya kita harus mengetahui ciri-ciri fisik yang bagus karena dengan begitu kita bisa mengetahui karakter mental burung tersebut. Sebenarnya jenis burung Pleci / Kacamata banyak sekali dan akan saya bahas di lain kesempatan,

Dalam pembahasan kali ini kami mencoba mengumpulkan dari berbagai pengalaman dan informasi dari teman-teman dan saya pribadi dan juga hasil shering teman-teman di lapangan maupun di situs jejaring sosial.

1.  Berjenis Kelamin Jantan,meskipun burung pleci bukan tipe karakter burung Petarung namun yang berkelamin jantan lebih unggul dari betina
  • Biasanya burung jantan warna bulu nya lebih terang /kontras ketimbang betina,dan cari yang warnanya bersih
  • Gerakan burung harus yang Lincah dan Responsif
  • Ekor terlihat lebih panjang dan menyerupai bentuk huruf 'V'
  • Vent (kelamin) menonjol tegak 30-80 derajat terhadap perut
  • Kelopak mata lebih besar dan menonjol serta terlihat jernih dan alis mata yang berwarna putih melingkari mata terlihat lebih tebal.
  • Mempunyai nada call/memanggil lebih lantang dan nyaring.
2.  Ber_Usia Muda,karena semakin muda usia burung Pleci bakalan maka akan semakin besar peluang untuk membentuk burung pleci bakalan.
  • Burung bakalan pleci yang masih Muda akan semakin lebih lama umurnya
  • Bakalan pleci yg masih muda akan lebih gampang beradaptasi dengan lingkungan
  • Memiliki tingkat stres lebih rendah ketimbang burung pleci yang sudah tua.
  • Pleci bakalan Muda akan lebih gampang kita bentuk karakternya
  • Biasanya Pleci bakalan yang masih muda lebih gampang untuk di Master sesuai dengan keinginan kita.
3.  Katuranggan,ialah informasi mengenai bentuk fisik yang akan menentukan performa burung,dan katuranggan di susun dari pengalaman yang sudah puluhan tahun
  • Bentuk fisik burung harus sehat dan tidak terdapat cacat
  • Sayap lebar terlihat tebal dan mengapit rapat simetris.
  • Gerakan nya lincah
  • Postur tubuh terlihat panjang proposional terhadap kaki,leher dan ekor
  • Bulu yang rapi dan terlihat kering mengkilap
  • Dahi lebih menonjol dan kepala berbentuk kotak dan besar
  • Paruh tidak terlalu tebal dan tidak terlalu tipis,pangkal paruh cari yang lebar dan ujungnya meruncing serta lurus.
  • Leher panjang padat dan berisi
  • Mata bulat melotot
  • Berdiri dengan kuat dan kokoh,30-45 derajat
Sekedar info,pada biasanya para pemikat lebih tahu terhadap performa burung dari hasil pikatannya,dan biasanya dia memberi tanda burung hasil pikatan yang performanya bagus.
menurut pengaalaman teman-teman pemikat,biasanya pleci yang bagus hasil pikatan kebanyakan bulu-bulu nya banyak yang rusak.

semoga kawan-kawan penghobi burung pleci merasa puas dengan informasi di atas,dan kami harapkan kita bisa saling share/berbagi.
(sumber: melintasdi.blogspot.com)