Elang-Alap Mantel Hitam( Accipiter melanochlamys )


Berukuran sedang (36 cm). Elang-alap di hutan pegunungan. Sangat gelap, tubuh bagian bawah tanpa palang, tubuh bagian atas hitam kelam, sera kuning, dan kerah coklat tua. Remaja: tubuh bagian atas coklat-arang, kerah berwarna pucat pudar, tubuh bagian bawah puti, sayap bawah berpalang dan dada bercoret.

Suara :
Seperti Elang-alap lainnya. Serangkaian nada yang tinggi, lemah, dan cepat. Nada “wea-wea-wea-wea-wea....” atau “di-di-di-di-...” yang meninggi, kemudian rendah.

Penyebaran global :
Papua dan Papua Nugini.

Penyebaran lokal :
Di Papua dapat ditemui di jajara Pegunungan Tengah, dan daerah Kepala Burung, umumnya pada ketinggian 1800-3100 m.

Kebiasaan :
Hidup di hutan pegunungan, baik di bagian dalam maupun tepi hutan. Terbang mengitari hutan untuk menemukan burung merpati. Mengejar kumpulan burung merpati yang terbang di udara atau di tepian hutan, menukik dengan cepat dan langsung menyerang kelompok burung.

Makanan:
Terutama burung, termasuk merpati-gunung. Juga memakan mamalia kecil, katak, dan serangga.

Perkembangbiakan:
Sarang di bangun di pohon yang tinggi di bagian dalam hutan. Burung jantan pernah ditemukan dalam kondisi siap kawin pada bulan Oktober. Informasi lebih jauh belum tersedia.
Share this article :
 
 
Support : Copyright © 2011. Trend burung - All Rights Reserved