Gelatik Batu ( Parus major )


Gelatik Batu ( Parus major ) dari sisi suara relative lebih bagus dan bervariasi dari pada kicauan Gelatik Jawa (Silver), hanya saja dari sisi penampilan Gelatik Batu warnanya relative kurang cemerlang dibanding Gelatik Jawa. Paruh yang berbeda dari sisi warna maupun bentuk, untuk Gelatik Batu paruh runcing dan bisa diguakan untuk makan serangga, sedangkan untuk paruh Gelatik Jawa (Silver) berbentuk tumpul mirip dengan paruh emprit yang biasa digunakan untuk makan biji-bijian.

Tubuh berukuran kecil (13 cm).Tubuh warna hitam, abu-abu, putih. Kepala dan kerongkongan hitam. Bercak putih mencolok di sisi muka. Setrip putih pada sayap. Paruh kecil. Iris hitam, paruh kehitaman, kaki abu-abu gelap. Bersifat lincah, aktif bergerak, naik turun di puncak pohon atau permukaan tanah. Berburu dalam kelompok keluarga atau pasangan. Menyukai pohon berdaun jarum dan cemara.

 

Makanan: berbagai serangga. Sarang berupa lubang pohon, bekas sarang Takur bultok, dilapisi lumut.
Telur berwarna putih berbintik merah, jumlah 3-4 butir. Berbiak bulan April-Juni.

Mengunjungi hutan mangrove, hutan pantai, hutan terbuka, pekarangan, lahan budidaya, dan kadang perdu sampai ketinggian 2400 mdpl. Burung kecil yang lincah, bergerak aktif naik turun di puncak pohon atau di permukaan tanah. Memakan beragam makanan tetapi kebanyakan serangga yang ditangkap di pohon. Berburu dalam kelompok keluarga atau berpasangan.
Share this article :
 
 
Support : Copyright © 2011. Trend burung - All Rights Reserved