Suasana persaingan sengit di lomba burung Antasari Cup 2012 yang merupakan ulang tahun ke 17 bird club tertua di Kota Marmer, Tulungagung Jawa Timur sudah mulai terasa pada jadwal lomba ke 4 – kelas kacer. Solo Berick jawara kacer asal Jogya harus menghadapi para jawara kacer blok timur di dua kelas yang dibuka panitia.
Para jawara kacer kondang asal Jawa Timur yang mengepung Solo Berick ada Satria Dewa – Jimy Deltasari, Hard Rock – H Bayu Tulungagung, Putra Merapi dan Merah Putih – Budi Robot, Niki Sae – Lulun Surabaya, Merapi – Eko dan Lambada – Budi Magetan. Meski dikepung, Solo Berick yang berada di gantangan 28 berhasil menyabet juara I di sesi pertama ditempel ketat Niki Sae digantangan 52 yang menyabet juara II. Sementara Satria Dewa digantangan 39 dan Hard Rock digantangan 30.
Sedangkan disesi kedua pertempuran kian sengit. Solo Berick digantangan 20 dan Satria Dewa digantangan 38 dan Putra Merapi di nomer 44 sedangkan Niki Sae digantangan 51. Namun detik terkahir bendera koncer A tertancap di gantangan Niki Sae. Sedangkan Solo Berick akhirnya berada di posisi juara II setelah posisi juara I disabet Niki Sae yang dikawal Sony cs. Pantauan kacermania mengatakan penampilan Solo Berick justru lebih hebat pada sesi kedua.
Kemenangan Niki Sae membuat Lulun sang empunya optimis membawa Niki Sae menuju BnR Award yang digelar BnR Pusat di Cibubur. “ Aksi Niki Sae nancep di tangkringan sambil bergaya dan mengeluarkan semua lagu andalannya. Kami optimis berangkat menuju BnR Award melawan para jawara kacer nusantara,” ujar Sony dan Lulun. Niki Sae lanjut Sony sudah mengukir di Lion Kediri juara 1 dua kali dan Pak Deh Karwo juara II dua kali serta sebelumnya di Malang dan Dewa 99 juara 1.
