Pada saat kenari betina telah bertelur dan belum sampai mengeram, sebaiknya dilakukan penyeleksian telur yang akan ditetaskan. Bila yang diharapkan keturunan yang bersuara baik, maka hanya telur yang akan menghasilkan anankan kenari jantan yang dieramkan. Ciri telur yang akan menetaskan kenari jantan dapat dilihat dari bentuknya. Biasanya telur berbentuk lonjong dan lebih panjang. Sebaliknya telurnya berbentuk agak bulat biasanya akan menetaskan burung-burung betina.
Penyeleksian telur ini dilakukan agar keturunan yang diharpakan dapat direncanakan. Penyeleksian telur dilakukan dengan hanya mengambil 2-3 telur. Dengan hanya mengeramkan 2-3 telur, diharapkan anakan yang dihasilkan menjadi lebih sehat karena induk kenari memelihara jumlah anakan tidak terlalu banyak. Hal ini juga untuk menghindari apabila induknya tidak pandai mengeram dan merawat anakan lebih dari tiga ekor. Jika tetap dipaksakan merawat bisa dipastikan anakannya ada yang kerdil dan tidak sehat, bahkan terkadang bisa berakhir dengan kematian sebelum dewasa. Sia-sialah usaha dalam beternak. Lebih baik jika sejak awal yang dieramkan sedikit tapi terjamin kualitasnya.
Masa pengeraman telur kenari kurang lebih sekitar 14 hari. Pada masa ini telur harus diperlakukan secara benar dan hati-hati. Jangan sampai telur dalam sarang sering tergoyang dan induk kenari terganggu. Agar dapat menetas secara bersamaan, telur pertama dipisah setelah muncul telur kedua. Begitu pula telur kedua juga dipisah setelah muncul telur ketiga. Selanjutnya semua telur dikembalikan jadi satu sehingga masa dalam eraman induk kenari dapat sama dan diperkirakan akan menetas dalam kurun waktu yang relatif bersamaan. Masa telur dipisah dari induknya sebaiknya tidak lebih dari empat hari. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kegagalan dalam penetasan
Menyamakan waktu penetasan telur ini penting bagi anakan yang lahir belakangan. Anakan tersebut menjadi “tidak terlalu kalah” dengan anakan yang lahir lebih dulu. Besarnya pun dapat relatif sama, tidak satu besar (sehat) yang satunya kecil (kekurangan gizi).