Di Poskan Oleh: Wahyu Ruhiyat
Sumber: www.omkicau.com
Mau mencari masteran atau pendamping untuk burung pleci Anda? Kemade atau burung cabe-cabean mungkin bisa menjadi salah satu pulihan. Suaranya unik, memiliki tipikal nyerecet dengan suara lengkingan yang khas. Bukan hanya itu, menyediakan kemade pada dasarnya justru bisa membuat burung pleci seperti bernostalgia di habitat aslinya. Bukankah kemade sering bergabung bersama koloni pleci di alam bebas?
Mau mencari masteran atau pendamping untuk burung pleci Anda? Kemade atau burung cabe-cabean mungkin bisa menjadi salah satu pulihan. Suaranya unik, memiliki tipikal nyerecet dengan suara lengkingan yang khas. Bukan hanya itu, menyediakan kemade pada dasarnya justru bisa membuat burung pleci seperti bernostalgia di habitat aslinya. Bukankah kemade sering bergabung bersama koloni pleci di alam bebas?

Burung kemade atau burung cabe jawa
—
Meski bertubuh kecil, burung kemade atau cabe-cabean ini sangat besar  peranannya dalam ekologi. Sebab burung ini turut membantu menyebarkan  biji-bijian dari tanaman buah yang menjadi makanannya.
Burung kemade atau cabe jawa, atau wong bule bilang scarlet-headed flowerpecker, memiliki nama spesies Dicaeum trochileum. Sesuaidengan nama ilmiah tersebut, burung ini berada dalam genus Dicaeum, salah satu anggota dari keluarga Dicaeidae.
Para ahli burung menyebut kemade sebagai burung endemik yang hanya  dijumpai di Indonesia. Persebarannya cukup luas, mulai dari Jawa, Bali,  Lombok, dan sebagian wilayah Sumatera.
Mereka sering terlihat di perkebunan, tanaman di kawasan pinggiran  kota maupun pusat kota. Biasanya mereka sering terlihat bersama-sama  dengan kelompok pleci saat mencari makanan, terutama di pepohonan.
Cara membedakan jantan dan betina
Membedakan jenis kelamin kemade relatif mudah dilakukan dengan  melihat warna bulu di sekujur tubuhnya. Burung jantan memiliki warna  bulu merah padam atau agak jingga pada bagian kepala, punggung, tunggir,  dan dada. Bagian perut berwarna putih keabu-abuan, serta ada bercak  putih pada lengkung sayapnya.
Adapun burung betina hanya memiliki warna merah di bagian tunggir /  tungging / pantat saja. Tubuh bagian atas berwarna cokelat. Sedangkan  tubuh bagian bawah berwarna putih kusam.

Burung kemade jantan (kiri) dan betina. Lihat warna merah pada kepala burung jantan.
—
Makanan burung kemade
Makanan utama burung kemader adalah buah-buahan, dan beberapa  serangga kecil. Karena itu, dalam perawatan hariannya pun burung ini  tidak bisa dipisahkan dari buah-buahan, meski nantinya sudah bisa makan  voer dengan total.
Buah menjadi kata kunci dalam perawatan kemade. Hanya sehari saja  kita alpa menyediakan buah-buahan, burung ini cenderung mudah drop,  tidak fit, bahkan sakit.
Untuk melatihnya makan voer, Anda bisa menggunakan bantuan burung  pleci yang sudah lebih dulu terbiasa makan voer. Caranya, kedua jenis  burung disatukan dalam kandang. Dengan cara ini, kemade pasti akan  memperhatikan pleci saat makan voer, dan pada akhirnya mau mencoba  mencicipi pakan kering tersebut.
Penampilan burung kemade jantan dari depan.
Nah, untuk memaster pleci, Anda tidak selalu harus membeli burung  kemade, atau menangkap burung ini di habitatnya. Artinya, bagi yang  belum memiliki kemade, cukuplah menggunakan media MP3 yang bisa  didowload di sini :
- Suara burung kemade / cabe-cabean